Kamis, 21 Juni 2012

berhenti MENGELUH......berpikir POSITIF dan melakukan sesuatu....

Seseorang suatu hari berjalan dalam hutan dan melihat sebuah lubang. Di dasar lubang itu ada harta karun senilai ratusan juta. Ia mencondongkan badannya dan berusaha mengambil harta itu, tapi lubangnya terlalu dalam. Ia lebih mencondongkan badannya lagi dan mengulurkan tangannya, tapi masih saja ia tak mampu menjangkau harta itu. Lalu ia mengeluh,” Lubangnya terlalu dalam, lubangnya terlalu dalam…”
Orang lain datang ke sana dan bertanya,” Ada apa kawan?” Orang pertama pun menjawab,”Lihatlah ada harta karun di bawah sana, tapi saya tak bisa menjangkaunya, lubangnya terlalu dalam.” Lalu orang kedua berkata pada orang pertama ini,” Coba minggir, akan saya tunjukkan padamu apa masalahnya.” Ia mengambil sebatang galah. “Masalahnya bukan lubangnya yang terlalu dalam, tapi tanganmu yang terlalu pendek. ” Ia menjulurkan galah di tangannya dan mengambil harta itu lantas pergi.
Nah, apa makna dari cerita inspirasi ini? Ketika kita mengeluh ” lubangnya terlalu dalam” kita tidak melalukan apapun untuk memperbaikinya. Kita terus menerus mengeluh dan berpikir negatif. Dan akhirnya tidak akan mendapatkan apa-apa. Faktanya lubang itu tidak pernah terlalu dalam, tangan kitalah yang pendek. Kita selalu bisa mengulurkan lengan dengan bantuan galah.

Daripada selalu mengeluh, lebih baik kita berpikir positif dan melakukan sesuatu yang bisa mengubah keadaan, dengan cara mengubah cara kita berpikir dan bersikap.

Rabu, 06 Juni 2012

SEIKAT BUNGA

Seorang turun dari mobil mewah di depan kuburan umum. Ia berjalan menuju pos penjaga. Pria yg ternyata sopir itu berkata :"Pak, tolong temui wanita yg ada di mobil itu, krn tak lama lagi ia akan meninggal!"

Penjaga kuburan segera berjalan di belakangnya. Seorang wanita lemah, berwajah sedih membuka pintu mobilnya, berusaha tersenyum kpd penjaga itu & berkata: "Saya Nyonya Fanny yg selama ini mengirim uang agar anda dpt membeli seikat bunga & menaruhnya di atas makam anak saya. Saya datang utk berterima kasih atas kesediaan & kebaikan anda."

Pejaga Kuburan: "Oh, jadi Nyonya yg mengirim uang itu? Sebelumnya saya minta maaf, uang itu selalu saya belikan bunga tapi saya tdk pernah menaruh bunga itu di pusara anak Nyonya," jawab pria itu.

"Apa?"tanya wanita itu dgn gusar.

"Ya, karena orang mati tdk akan pernah melihat keindahan bunga. Karenanya saya berikan kpd mrk yg ada di rmh sakit, org miskin yg saya jumpai, mrk yg sedang bersedih.
Org yang hiduplah yg dpt menikmati keindahan & keharuman bunga² itu, Nyonya" Jawab pria itu.

Wanita itu terdiam, kemudian ia dan sopirnya pun pergi.

3 bln kemudian, seorg wanita cantik turun dari mobilnya & berjalan dgn anggun ke arah pos penjaga kuburan.
"Selamat pagi, apakah masih ingat saya? Saya Ny. Fanny. Saya dtg utk berterima kasih atas nasehat yg anda berikan dulu. Anda benar, bahwa memperhatikan & membahagiakan yg masih hidup jauh lebih berguna dari pada meratapi yg sudah meninggal.
Ketika saya sendiri mengantarkan bunga² itu ke rumah sakit atau panti jompo, bunga² itu tdk hanya membuat mrk bahagia, tapi saya turut bahagia. Sampai saat ini dokter tdk tahu mengapa saya bisa sembuh, tapi saya benar² yakin bahwa SUKACITA adalah OBAT yang memulihkan saya!"

Sobat, jangan pernah mengasihani diri sendiri, krn akan membuat kita terperangkap ke dlm kubangan kesedihan.
Dgn menolong org lain kita sedang menolong diri kita sendiri.