Selasa, 24 September 2019

Tuhan sanggup merubah..segala sesuatu





Peluang bisnis diantara demo mahasiswa

Hari ini, demo mahasiswa pecah...dan ada saja yang bisa buat kita senyum2...
Hanya mereka yang jeli dengan peluang bisnis ..yang akan sukses...



Minggu, 08 September 2019

WONG JOWO KOK DI TANTANG !!

Dalam sebuah pengajian di sebuah Pondok Pesantren di Solo Raya, seorang Jama'ah bertanya pada Kyai.

Jamaah :
"Jika kita melihat negara lain di luar, kelihatannya lebih maju dan lebih makmur dari kita. Bagaimana pandangan Pak Kyai tentang hal ini ?"

Pak Kyai : "Contone negoro sing luwih maju seko awak'e dewe ki sing endi ?"

Jamaah :
"Amerika Pak Kyai"

Pak Kyai :
*"Amerika sing luwih maju opone ?"*

Jama'ah pun tertawa semua.

Pak Kyai melanjutkan :

"Tak kandani yo, nang Amerika kuwi kelas Professor ki hp-ne Nokia lawas. Neng kene tukang batu wis duwe Smartphone. Aku ra ngerti Amerika kok arani luwih maju ki apane. Daya beli mereka rendah. Mereka gajinya besar tapi barang mahal. Nang kene ra duwe gaji wani rabi.

Indonesia daya belinya dahsyat. Nek ra percoyo njajal nang Singapura.

Nek ono toko sing blonjo wong Indonesia, regane diundakno.

Nang Mekkah, nang Vietnam, awake dewe blonjo mesti regane diundakke, soalnya mereka menganggap semua orang Indonesia kaya.

Amerika apane sing luwih maju ?.

Nang Jepang ra iso wong biasa tuku motor. Nang kene modal 500 ewu motor diter-terke tekan ngomah.

Nang Jepang yo kowe angel golek konco ro tonggo, opo meneh nek kulitmu warnane bedo. Nang kene angger jeh apal Pancasila, kuwi koncomu kabeh, kuwi sedulurmu kabeh. Opone sing luwih maju ?

Nang kene kowe ndelok Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Champion sak karepmu.

Nang Inggris kowe kudu mbayar, malah ono sing inden ngasi telung sasi ming arep ndelok bal-balan Liga Inggris.

Koyo ngono kok luwih maju !!!

Kowe nang Malaysia, nang Vietnam, nang Thailand, nginepo nang hotel po losmen.

Jam rolas mbengi metuo, golekko mie rebus, golekko udud, golekko kopi. Ra ono, wis do tutup kabeh, ra ono wong metu. Nang Solo kene wayah jam loro bengi malah wiwit metu gudeg ceker Margoyudan. Opone sing luwih maju ?
Nang Solo kene ono pirang macem sambel. Khususe nang jalan Mas Said, warung kuliner sedio 40 macam sambel
Pendak warung bedo panganane.

Macem-macem, ngasik mumet ndasmu lek mikir.

Nang Eropa kono, seko pucuk elor Norwegia tekan pucuk kidul Spanyol badogane podo, njelehi.

Ngono kuwi luwih maju ?.

Nang Cino, kowe gawe anak mung oleh siji thok. Punjul seko siji dicekel diinterogasi pemerintah.

Nang kene omah jeh ngontrak pendak dino gawe anak.

Ngendi negoro sing luwih maju ?

Seluruh dunia, yang bisa mensyukuri keberadaan daun pisang mung wong Jowo.

Godong gedang isoh dadi pincuk, taqir, dadi suru, dadi lontong, lemper, arem-arem lan sak piturute.

Di saat negara lain berlomba membuat produk bungkus makanan ramah lingkungan, wong Jowo wis ket jaman kuno nggawe produk sing ramah lingkungan kuwi.

Aku nek pas dolan luar negeri rung tau nemoni biting.

Onone mung staples.
Loh....mbok kiro biting ki gampang.

Mbiyen butuh beratus tahun nggo nemokke biting.

Saiki gampang... mung gari niru.

Mung seko biting wae isoh ndadekke sugih mblegedu. Iso gawe industry gede.

Negoro ngendi sing luwih maju ?

Awak'e dewe ki negoro sing paling disayang "Gusti Allah", rasah minder.

Bangga'o karo negoromu dewe... Bangunen...

Ben anak cucumu ngrasakke... Sadaro yo... Seng akor karo dulure kabeh

"Kemajuan mereka hanya kemajuan semu".

Ayo Sedulur ndang podo sadar o... lan bersyukur o.....

*AYO MAKIN BANGKITKAN RASA NASIONALISMU🇮🇩💪❤🙏🙏🙏🙏🙏*

AIR UNTUK INSINYUR



Di sebuah perusahaan pertambangan minyak di Arab Saudi, di akhir thn  40-an.

Seorg pegawai rendahan, remaja lokal asli Saudi, kehausan n bergegas mencari air utk menyiram tenggorokannya yg kering. Ia begitu gembira ketika melihat air dingin yg tampak didepannya n bergegas mengisi air dingin ke dlm gelas.

Belum sempat ia minum, tangannya terhenti oleh sebuah hardikan: "Hei, kamu tdk boleh minum air ini. Kamu cuma pekerja rendahan. Air ini hanya khusus utk Insinyur" Suara itu berasal dr mulut seorg Insinyur Amerika yg bekerja di persh tsb.

Remaja itu akhirnya hanya terdiam menahan haus. Ia tahu ia hanya anak miskin lulusan Sekolah Dasar. Kalaupun ada pendidikan yg dibanggakan, ia lulusan lembaga Tahfidz Quran, tp keahlian itu tdk ada harganya di persh minyak yg saat itu msh dikendalikan oleh manajemen Amerika.

Hardikan itu selalu terngiang di kepalanya. Ia lalu ber-tanya2: Kenapa ini terjadi padaku? Kenapa segelas air saja dilarang utk ku? Apakah krn aku pekerja rendahan, sdg kan mrk Insinyur ? Apkh kalau aku jd Insinyur aku baru bs minum? Apkh aku bisa jd Insinyur spt mrk?

Pertanyaan ini selalu ter-ngiang2 dlm dirinya. Kejadian ini akhirnya menjadi momentum baginya utk membangkitkan "SIKAP POSITIF" . Muncul komitmen dlm dirinya. Remaja miskin itu lalu bekerja keras siang hr n melanjutkan sekolah mlm hari. Hampir setiap hr ia krg tidur utk mengejar ketertinggalannya.

Tidak jarang olok2 dr teman pun diterimanya. Buah kerja kerasnya menggapai hasil. Ia akhirnya bs lulus SMA. Kerja kerasnya membuat persh memberi kesempatan pd nya utk mendalami ilmu. Ia dikirim ke Amerika mengambil kuliah S1 bidang Teknik n master bidang Geologi. Pemuda ini lulus dgn hasil memuaskan. Selanjutnya ia pulang kenegerinya n bekerja sbg Insinyur.

Kini ia sdh menaklukkan "rasa sakit" nya, kembali sbg Insinyur n bs minum air yg dulu dilarang baginya. Apakah sampai di situ saja. Tidak, karirnya melesat terus. Ia sdh terlatih bekerja keras n mengejar ketinggalan, dlm pekerjaan pun karirnya menyusul yg lain. Karirnya melonjak dr Kepala Bagian, Kepala Cabang, Manajer Umum sampai akhirnya ia menjabat sbg Wakil Direktur, sebuah jabatan tertinggi yg bs dicapai oleh org lokal saat itu.

Ada kejadian menarik ketika ia menjabat Wakil Direktur. Insinyur Amerika yg dulu pernah mengusirnya, kini justru jd bawahannya. Suatu hr Insinyur tsb datang menghadap krn ingin minta izin libur n berkata : "Aku ingin mengajukan izin liburan. Aku berharap anda tdk mengaitkan kejadian air di masa lalu dgn pekerjaan resmi ini. Aku berharap anda tdk membalas dendam, atas kekasaran n keburukan perilakuku di masa lalu"

Apa jawab sang Wakil Direktur mantan pekerja rendahan ini: "Aku ingin berterima kasih pd mu dr lubuk hatiku yg paling dlm krn kau melarang aku minum saat itu. Ya dulu aku benci pd mu. Tapi, setelah izin Allah, kamu lah sebab kesuksesanku hingga aku meraih sukses ini.

Kini sikap positifnya sdh membuahkan hasil, lalu apkh ceritanya sampai di sini?

Tidak ... akhirnya mantan pegawai rendahan ini menempati jabatan tertinggi di persh tsb. Ia menjadi Presiden Direktur pertama yg berasal dr bangsa Arab.

Tahukan anda apa persh yg dipimpinnya? Persh itu adlh Aramco (Arabian American Oil Company) persh minyak terbesar di dunia. Ditangannya persh ini semakin membesar n kepemilikan Arab Saudi semakin dominan. Kini persh ini menghasilakn 3.4 juta barrels (540,000,000 m3) n mengendalikan lbh dr 100 ladang migas di Saudi Arabia dgn total cadangan 264 miliar barrels (4.20×1010 m3) minyak n 253 triliun cadangan gas.

Atas prestasinya ia ditunjuk Raja Arab Saudi utk menjabat sbg Menteri Perminyakan n Mineral yg mempunyai pengaruh sangat besar thd dunia.

Ini adalah kisah Ali bin Ibrahim Al-Naimi yg sejak th 1995 menjabat Menteri Perminyakan n Mineral Arab Saudi.

Terbayangkah, hanya dgn mengembangkan hinaan menjadi hal yg positif, isu air segelas di masa lalu membentuknya menjadi salah seorg penguasa minyak yg paling berpengaruh di seluruh dunia.

Itulah kekuatan "SIKAP POSITIF"

Kita tdk bs mengatur bgmn org lain berperilaku thd kita. Kita tdk pernah tahu bgm keadaan akan menimpa kita.

Tapi kita sepenuhnya punya kendali bgmn menyikapinya dan segera mengembalikan semua urusan kpd yg Maha Kuasa mengatur kehidupan kita.

Apakah ingin hancur karenanya? Atau bangkit dgn semangat "Bersikap Positif" dan menjadi bagian dr solusi.🎯🎯🎯

Sabtu, 07 September 2019

INTEGRITAS dan KOMUNIKASI adalah yang terutama

"Kecerdasan adalah yang kedua dibandingkan dengan sifat manusia lainnya ini," ujar Warren Buffett.

Buffett yang CEO Berkshire Hathaway itu menyebutkan bahwa INTEGRITAS  adalah sifat yang paling penting dalam perekrutan karyawan.  Buffett berkata:
"Kami mencari tiga hal ketika kami ingin mempekerjakan orang.  Kami mencari kecerdasan, kami mencari inisiatif atau energi, dan kami mencari integritas.  Jika mereka tidak memiliki yang terakhir, dua yang pertama akan membunuh Anda.  Jika Anda akan mendapatkan seseorang tanpa integritas, Anda menginginkan mereka malas dan bodoh."


Miliarder lain, almarhum Jon Huntsman, Sr., yang membangun perusahaan kimia dari nol hingga menjadi perusahaan bernilai US$  2 miliar, mengaitkan integritas dengan kesuksesannya.

Dia menulis dalam bukunya yang terlaris,  Winners Never Cheat: Even in Difficult Times, bahwa perbedaan antara yang gagal, yang sukses sementara, dan mereka yang menjadi dan tetap sukses adalah KARAKTER.

Bagi Buffett, sebagaimana ditulis Inc, mempekerjakan orang yang hampir mendekati skala "bodoh dan malas" akan berefek buruk pada bisnis yang kita pimpin.

Warren Buffet juga pernah menyampaikan wejangan mengenai keahlian yang bisa membawa kemajuan bagi seseorang. "Jika ingin maju, fokuslah pada keterampilan KOMUNIKASI Anda," saran investor miliarder Warren Buffett.

"Peningkatan yang relatif sederhana bisa membuat perbedaan besar dalam  penghasilan Anda di masa depan, serta dalam banyak aspek lain dari kehidupan Anda," kata Warren Buffett kepada Gillian Zoe Segal dalam sebuah wawancara untuk bukunya pada 2015,Getting There: A Book of Mentors



Rabu, 04 September 2019

Renungan: Jika masih ada waktu



Setiap kali pulang dari rumah duka, kita selalu diajak untuk merenung lebih dalam tentang kehidupan...

Dalam 2 bulan terakhir, saya kehilangan 2 teman yang meninggal dunia karena suatu penyakit.

Yang satu berusia 49 tahun. Yang lainnya baru berusia 30 tahun.
Tiga bulan sebelumnya, keduanya masih tampak sehat walafiat dan masih olahraga dan ngopi bersama.
Tiba-tiba mereka merasa kurang sehat, lalu divonis dokter menderita suatu penyakit stadium 4.
Jarak saat vonis dijatuhkan hingga ajal datang menjemput, waktunya tidak sampai 2 bulan.

Di rumah duka, kita pasti akan disadarkan, *bahwa dunia ini adalah sebuah terminal,* di mana kita semua sedang duduk.
Kita semua sedang menunggu giliran......
*Ketika nama kita dipanggil, kita mau tidak mau, suka tidak suka, siap tidak siap, harus berangkat.*

Suatu penyakit, serangan jantung atau penyakit lainnya, termasuk juga kecelakaan atau bencana alam, hanyalah sebuah sarana.
*Lucunya, kita semua tahu tentang kebenaran ini tapi kita tidak pernah sungguh-sungguh menyadarinya.*

Kita kadang menganggap akan hidup lama di dunia ini atau juga, seperti kata seorang sahabat saya :
*Kita berpikir kematian itu hanya milik orang lain......*
Di tengah-tengah waktu yang berlari dengan sangat cepat, kehidupan kita - anda dan saya - sedang melaju dengan pasti menuju titik akhir.
*Kita bahkan tidak tahu sama sekali titik akhir itu ada di mana.*
Mungkin ia berjarak 30 tahun, 20 tahun, 10 tahun atau jangan-jangan hanya hitungan hari. *Siapa yang bisa tahu ?*

Tidak ada satu manusia pun yang bisa mengandalkan kesehatan, kekuatan dan kekayaannya untuk menangguhkan kematiannya....
Saya tidak tahu anda berusia berapa..
Tapi, jika saat ini ada yg berusia 20-an tahun dan anda tengah mengagungkan kemudaan anda, percayalah, anda sedang ada di dalam mimpi..
Saat Anda tersadar, tentang fananya dunia kehidupan ini.
Anda akan melihat rambut Anda mulai menipis, memutih dan pasti menua di dalam proses kehidupan ..

Tiga puluh tahun lalu saya adalah seorang anak muda yang enerjik, penuh cita-cita, hampir tidak pernah berpikir tentang kematian..
*Lalu semuanya berlalu dengan sangat amat cepat.*
Dulu orang-orang memanggil saya dengan sebutan nama, lalu mas, koh dan kemudian berubah menjadi om.
Tak lama lagi, orang-orang mungkin akan memanggil saya dengan sebutan kakek atau opa.

Saya punya seorang teman yang kini berusia 50 tahun lebih.
Beberapa tahun lalu, ia terperangah karena tiba-tiba orang-orang mulai menyebut dia sebagai om.
Ia tidak bisa menerima kenyataan ini..
Tiap kali orang-orang memanggil dia om, entah itu pelayan restoran atau penjaga toko, ia marah besar.
Ia belum bisa menerima kenyataan.

Ya, kenyataan yang tidak bisa dibantah adalah kita semua - seberapa banyaknya pun harta atau tinggi ilmunya, pengetahuan kita - kita semua *setiap hari akan bertambah tua.*
Menua setiap hari adalah kodrat kita sebagai manusia.
Saat kita melihat di depan cermin, kita mungkin melihat sosok diri kita yang sama dengan kemarin.
*Namun, sesungguhnya perubahan sedang terjadi dalam diri kita..*
Perubahan menjadi tua......

*Tidak ada yang sama antara kemarin, hari ini, dan besok.*
Bukan hanya tubuh kita, tapi juga semua benda yang ada di sekeliling kita.
Semua barang kita: rumah, televisi, jam tangan, lemari, pakaian, mobil, sepedamotor, semuanya sedang berada dalam proses penuaan. *Kita tidak melihat apapun, tetapi kemerosotan sedang terjadi di dalam barang-barang tersebut.*
Begitu juga dengan tubuh kita....
Tidak ada yang abadi di dunia ini.

Lalu, jika kemerosotan secara fisik setiap saat berproses dalam diri kita, dan kematian hanya soal waktu, *apakah kita akan menjalani kehidupan ini dengan ratapan dan tangisan ?*
Kita memang tidak bisa melawan proses penuaan tubuh kita, *namun kita bisa melawan kemerosotan dari sesuatu yang justru menghidupi tubuh kita, yakni batin kita.*
Jika tubuh kita berubah menjadi tua dan lemah setiap hari, *mengapa kita tidak mengubah batin kita menjadi lebih baik dan lebih baik setiap hari ?*

Tidak ada yang tetap sama dalam kehidupan ini.

Begitu juga dengan pola pikir dan paradigma kita.
Sementara tubuh kita mengalami kemerosotan, *kita memperbaharui cara berpikir - hati kita - dari hari ke hari.*
Memahami sungguh-sungguh bahwa kehidupan ini hanya sangat sementara dan *karena itu waktu yang tersisa amatlah bernilai,* akan membuat kita benar-benar menghargai kehidupan ini.

Tidak ada yang lebih baik dalam kehidupan ini, *selain setiap hari terus belajar untuk mengisi kehidupan ini dengan hal-hal yang baik, mencintai dengan lebih baik, mengerti orang lain dengan lebih baik dan berpikir yang bijaksana, mengampuni dengan lebih baik, membantu orang lain dengan lebih baik, dan dengan itulah kematian akan menganugerahkan kehidupan yang jauh lebih baik buat kita.*

Selamat pagi sahabatku
_*So much to do*_
_*If I only had time*_

Selasa, 03 September 2019

8 sifat pemimpin


Yoshio Ishizaka merumuskan ada delapan karakter untuk menjadi seorang pemimpin yang baik di Toyota, yakni :
1. Pemimpin yang baik itu harus punya pandangan terbuka dan mencintai travel (have open mind and love travel)
2. harus mampu berkomunikasi dengan mendengarkan (communicate as much by hearing as they do by talking)
3. mempunyai sikap positif (pack a positive attitude)
4.menjaga kesehatan jiwa raga (invest in their mind and body)
5. terus menerus belajar (a student of life),
6. menghormati orang di semua level (respect others at all levels)
7. bekerja dalam tim (believe in building the entire team)
8. berpenampilan riang (know how to have fun).


Pelajaran dari seorang Taiichi Ohno

Siapkah Taiichi Ohno?

Taiichi Ohno adalah penggagas sistem produksi yang kini dikenal sebagai The Toyota Way. Sistem ini terkenal karena sangat efisien. Penerapannya membutuhkan disiplin tinggi.

Ohno lahir di Dalin, Cina, tahun 1912. Ia kuliah di Nagoya, kemudian bergabung dengan perusahaan milik keluarga Toyoda, yang merupakan teman ayahnya.

Perusahaan itu membuat mesin pemintal benang. Ya, bisnis pertama Toyota yang dirintis oleh Sakichi Toyoda adalah bisnis pembuatan mesin pintal dan tenun, bukan otomotif.

Toyota baru mulai membuat mobil tahun 1938. Hingga saat ini Toyota masih membuat mesin tenun, dan wujud sebagai pembuat mesin nomor satu di dunia.

Tahun 1948 Ohno pindah ke divisi otomotif. Dia kemudian menghasilkan gagasan tentang lean manufacturing.

 

Konon ceritanya, gagasan itu ia dapat saat melihat supermarket di Amerika. Di supermarket ini disimpan stok dalam jumlah terbatas, sesuai debit penjualan barang. Ohno kemudian memakai prinsip itu untuk jalur produksi di pabriknya. Ia yang memperkenalkan konsep “7 Kemubaziran” atau Nanatsu No Muda.

Berikut adalah 10 prinsip dalam bekerja yang diajarkan oleh Ohno.

1. Kamu adalah biaya. Dalam konteks perusahaan, setiap orang adalah sumber biaya. Ia digaji, diberi ruang kerja, dan berbagai fasilitas untuk kerja. Itu semua berbiaya. Setiap orang bertanggung jawab atas biaya yang timbul. Logisnya, kita bekerja menghasilkan sesuatu, jauh melebihi dari biaya yang dikeluarkan untuk kita. Bila tidak demikian maka kita adalah beban perusahaan. Hal-hal yang sifatnya beban, harus dibuang.

2. Selalulah katakan,”Saya bisa.” Selalulah mencoba. Tidak ada hal yang kita putuskan tidak bisa, sebelum kita mencobanya. Saya coba, dan saya bisa. Saya coba banyak hal, membuat saya bisa banyak hal. Tidak ada orang yang serba bisa. Kita tidak serba bisa. Tapi kita bisa mencoba, dan menjadi bisa.

3. Tempat kerja adalah guru. Hanya di tempat kerjalah kamu bisa menemukan jawaban. Dalam bahasa Jepang ini disebut genba shugi. Keahlian diperoleh dari lapangan, tempat kita bekerja, bukan melalui sederet buku teori. Juga bukan dari hasil perenungan di balik meja. Arti sebaliknya adalah, belajarlah dari hal-hal yang kamu kerjakan. Bukan sekedar melakukannya dengan pikiran kosong.

4. Lakukan segala sesuatu dengan segera. Memulai sesuatu sekarang adalah satu-satunya cara untuk menang. Jangan biasakan menunda, membuat pekerjaan menumpuk, sehingga kita tak sanggup lagi mengatasinya. Jangan tunggu hingga terdesak baru mengerjakan. Jangan baru memulai saat semangat kita sudah mulai luntur.

5. Sekali mulai, lakukan dengan gigih sampai tujuan tercapai. Tidak ada tujuan yang tidak bisa dicapai. Tak ada mimpi yang bisa diraih. Tak ada jalan buntu. Semua yang kita hadapi hanyalah tembok yang bisa kita panjati, lompati, atau kalau perlu kita hancurkan. Tembok di depan kita hanya akan jadi jalan buntu kalau kita memandangnya sebagai jalan buntu.

6. Jelaskan hal-hal sulit dengan mudah. Puncak pemahaman seseorang adalah saat ia mampu menjelaskan hal sulit dengan cara yang mudah dipahami orang. Berempatilah pada orang yang belum paham. Itu hanya bisa dimiliki oleh orang yang punya kemauan kuat untuk berbagi.

7. Kemubaziran itu selalu tersembunyi. Jangan sembunyikan. Jadikan ia selalu terlihat, sehingga selalu disadari sebagai masalah. Biasakan untuk berpikir, mencari sumber kemubaziran, dan memunculkannya ke permukaan.

8. Gerakan sia-sia sama halnya dengan memperpendek umur. Hidup ini terbatas waktunya. Hidup kita dinilai dari berapa banyak hal bermanfaat yang kita lakukan selama hidup. Bila banyak amal sia-sia, amal bermanfaat kita hanya sedikit. Mungkin kita akan kalah dari orang yang pendek umur tapi banyak amal bermanfaat, padahal umur kita lebih panjang dari dia.

9. Perbaiki yang sudah diperbaiki, untuk jadi lebih baik lagi. Tidak ada kesempurnaan dalam hidup. Selalu ada ruang dan kesempatan untuk meningkatkan kualitas. Tidak boleh ada kata berhenti atau selesai untuk perbaikan.

10. Kebijasanaan ada pada setiap orang. Yang membedakannya adalah yang mempraktekkannya. Kebijaksanaan bukan bawaan lahir. Ia dihasilkan dari sikap yang terus menerus diasah dalam interksi kita dengan orang lain. Orang bijak tidak hidup di gua, menghasilkan kebijakan dari perenungan. Orang bijak hidup bersama manusia lain, mengasah kebijakannya melalui interaksi.


Minggu, 01 September 2019

Motivasi dari Jack Ma

Ilmu tentu penting... tapi dalam Kehidupan yg punya peranan luar biasa adalah teman.

Ayo... sudah banyak kah temanmu?... Bagaimana pendapat mereka terhadapmu?

Apakah Kehadiranmu memberikan dampak yg positip..dan kehidupanmu jg nenginspirasi mereka?...

matisi dari Jack Ma

Siapa yg tidak Kenal sosok JACK ma? wah, anda akan rugi. Karena Jack Ma adlh pendiri Alibaba dan setiap kehadirannya sudah menginspiradi jutaan orang.


Hukum PARETO tentang prinsip 20-80

kita focus pada 20% aktivitas yg akan berdampak pd 80% hasil.
Artinya dalam Kehidupan kita pilih. Prioritaskan saja sekitar 20% tapi yg utama.
Untuk menentukannya, coba buat list lalu dipikirkan apakah bila saya tidak melakukannya maka akan benar bener memp pengaruhi hasil?

Let's do it!