Sabtu, 03 Desember 2016

Peran seorang pelatih


Jika Anda adalah seorang penggemar olahraga golf, maka nama Tiger Wood tentunya sudah sangat Anda kenal.

Tiger Wood adalah salah seorang pegolf terbaik di dunia pada saat ini.

Namun, tahukah Anda siapa pelatih Tiger Wood? 
Tiger Wood pernah dilatih oleh Butch Harmann dan Hank Hanney.

Tentu kita jarang mendengar nama dua pelatih itu, bukan?

Mengapa pegolf sehebat Tiger Wood masih membutuhkan pelatih?

Dan jika Tiger Wood bertanding dengan pelatihnya, dengan mudah Wood akan mengalahkan pelatihnya. 

Lalu, apa gunanya pelatih itu? Pelatih melihat hal-hal yang tidak terlihat oleh seorang atlet.

Sehebat-hebatnya Tiger Wood, ia perlu dibantu oleh mata orang lain untuk mengenal titik-titik kelemahan dan keterbatasannya.

Kamis, 27 Oktober 2016

Kebahagiaan dan kupu-kupu



Alkisah, ada seorang pemuda sedang duduk dengan tatapan kosong mengarah ke hamparan air telaga. Dia sudah berkelana mendatangi berbagai tempat, tapi belum ada yang membahagiakan dirinya. Tiba-tiba terdengar suara sengau memecah kesunyian.

"Sedang apa kau di sini, anak muda?" tanya seorang kakek yang tinggal di sekitar situ.

Anak muda itu menoleh sambil berkata. "Aku lelah, Pak Tua. Aku sudah berjalan sejauh ini demi mencari kebahagiaan, tapi perasaan itu tak kunjung kudapatkan. Entahlah, ke mana lagi aku harus mencari…" keluh si anak muda dengan wajah muram.

"Di depan sana ada sebuah taman. Pergilah ke sana dan tangkaplah seekor kupu-kupu. Setelah itu aku akan menjawab pertanyaanmu," kata si kakek. Meski merasa ragu, anak muda itu pergi juga ke arah yang ditunjuk. Tiba di sana, dia takjub melihat taman yang indah dengan pohon dan bunga yang bermekaran serta kupu-kupu yang beterbangan di sana.

Dari kejauhan di kakek melihat si pemuda mengendap-endap menuju sasarannya. Hap! Sasaran itu luput. Dikejarnya kupu-kupu ke arah lain. Hap! Lagi-lagi gagal. Dia berlari tak beraturan, menerjang rerumputan, tanaman bunga, semak. Tapi, tak satu pun kupu-kupu berhasil ditangkapnya.

Si kakek mendekat dan menghentikan si pemuda. "Begitukah caramu mengejar kebahagiaan? Sibuk berlari ke sana kemari, menabrak tak tentu arah, bahkan menerobos tanpa peduli apa yang kamu rusak?"

Si kakek dengan tegas dan melanjutkan, "Nak, mencari kebahagiaan layaknya menangkap kupu-kupu. Tidak perlu kau tangkap fisik kupu-kupu itu, biarkan dia memenuhi alam semesta ini sesuai fungsinya. Tangkaplah keindahan warna dan geraknya di pikiranmu dan simpan baik-baik di dalam hatimu.

Demikian pula dengan kebahagiaan. Kebahagiaan bukanlah benda yang dapat digenggam dan disimpan di suatu tempat. Ia tidak ke mana-mana, tapi ada dimana-mana. Peliharalah sebaik-baiknya, munculkan setiap saat dengan rasa syukur maka tanpa kau sadari kebahagiaan itu akan sering datang sendiri. Apakah kamu mengerti?"

Si pemuda terpana dan tiba-tiba wajahnya tampak senang. "Terima kasih pak Tua. Sungguh pelajaran yang sangat berharga. Aku akan pulang dan membawa kebahagiaan ini di hatiku.."

Kakek itu mengangkat tangannya. Tak lama, seekor kupu-kupu hinggap di ujung jari dan mengepakkan sayapnya, memancarkan keindahan ciptaan Tuhan. Warnanya begitu indah, seindah kebahagiaan bagi mereka yang mampu menyelaminya.

Setiap manusia menginginkan kebahagiaan. Tetapi sering kali mereka begitu sibuk mencarinya, tanpa menyadari bahwa kebahagiaan sesungguhnya tidak kemana-mana tetapi justru ada di mana-mana. Kebahagiaan bisa hadir di setiap tempat, di semua rasa...

Sent from Samsung Mobile.

Lakukan dengan cinta



BILA Anda tak mencintai pekerjaan Anda, maka cintailah orang yang bekerja disana, Rasakan kegembiraan dari pertemanan itu dan pekerjaan pun jadi menggembirakan.

Bila Anda tak mencitai rekan-rekan kerja Anda maka cintailah suasana dan gedung kantor Anda.

Ini mendorong Anda untuk bergairah berangkat kerja dan melakukan tugas-tugas dengan lebih baik lagi.

Bila Anda tak menemukan kesenangan di sana, maka cintai apapun yang bisa Anda cintai dari pekerjaan Anda: tanaman penghias meja, cicak di atas dinding atau gumpalan awan dari balik jendela. Apa saja.

Bila Anda tak menemukan yang bisa Anda cintai dari pekerjaan Anda, maka mengapa Anda masih ada di sana? Tak ada alasan bagi Anda untuk tetap bertahan!

Cepat pergi dan carilah apa yang Anda cintai, lalu bekerjalah di sana, Hidup di dunia hanya sekali. Tak ada yang paling indah selain melakukan/mengerjakan dengan rasa cinta yang tulus.

 

Sent from Samsung Mobile.

Rabu, 26 Oktober 2016

BAGAIMANA MENJUAL SISIR KEPADA ORANG YANG BOTAK



Sebuah perusahaan membuat tes terhadap tiga calon staf penjual barunya.
Tesnya unik, yaitu: Menjual sisir di komplek Biara Shaolin!. Tentu saja, ini cukup unik karena para biksu di sana semuanya gundul dan tak butuh sisir. 

Kesulitan ini juga yang membuat calon pertama hanya mampu menjual satu sisir. Itupun karena belas kasihan seorang biksu yang iba melihatnya. 

Tapi, tidak dengαn calon kedua. Ia berhasil menjual 10 sisir, ia tidak menawarkan kepada para biksu, tetapi kepada para turis yang ada di komplek itu, mengingat angin di sana memang besar sehingga sering membuat rambut jadi awut-awutan.

Lalu bagaimana dengan calon ketiga? Ia berhasil menjual 500 sisir..!!

Caranya? Ia menemui kepala biara. Ia lalu meyakinkan jika sisir ini bisa jadi souvenir bagus untuk komplek biara tersebut. Kepala biara bisa membubuhkan tanda tangan di atas sisir-sisir tersebut dan menjadikannya souvenir para turis. Sang kepala biara pun setuju.

Sahabatku yang baik…
Apa yang sering kita anggap sebagai penghambat terbesar dalam usaha atau karier?
Bukankah kita sering kali menyalahkan keadaan?  
Dan inilah yang membuat calon pertama gagal.
Sementara calon kedua, sudah berpikir lebih maju.
Namun ia masih terpaku pada fungsi sisir yang hanya sebagai alat merapikan rambut. 

Tapi calon ketiga sudah berani berfikir di luar kotak (THINKING OUT OF THE BOX), berfikir diluar kelaziman. Dia bukan hanya berani berpikir bahwa sisir bukan hanya alat merapikan rambut, melainkan bisa menjadi souvenir.

Kita tidak bisa mengatur situasi seperti yang kita kehendaki.
Tapi, kita bisa mengerahkan segenap potensi kita untuk mencari solusi.

"Segenap potensi" bukan hanya terbatas otot atau kerja keras, tapi juga pikiran, ilmu, intuisi dan kerja cerdas. 
Pendek kata, kreatifitas akal, ketekunan dan kesabaran .
Itulah potensi dalam diri kita yang dapat dipergunakan…


Sent from Samsung Mobile.

Senin, 17 Oktober 2016

Mengucap syukur

Seorang pria kaya melihat melalui jendela dan melihat seorang laki-laki mengambil sesuatu dari Tong sampah..

Ia mengatakan, *Terima kasih Yang Maha Kuasa saya tidak miskin.*

Orang Miskin memandang sekeliling dan melihat seorang pria telanjang di jalan.

Ia mengatakan, *Terima kasih Yang Maha Kuasa aku tidak Gila.*

Pria gila memandang ke depan dan melihat ambulans yang membawa pasien.

Ia mengatakan, *Terima kasih Yang Maha Kuasa saya tidak sakit.*

Kemudian orang sakit di rumah sakit melihat troli mengambil mayat ke kamar mayat.

Ia mengatakan, *Terima kasih Yang Maha Kuasa aku tidak mati.*

Hanya orang yang sudah mati tidak bisa berterima kasih kepada Yang Maha Kuasa.

Mengapa Anda tidak berterima-kasih kepada Yang Maha Kuasa hari ini ? karena DIA telah memberikan Anda kesempatan untuk hidup sehari lagi?

Apakah Anda berbagi dengan orang lain, dan biarkan mereka tahu bahwa Yang Maha Kuasa mengasihi mereka juga?

*KEHIDUPAN :*

Untuk memahami lebih baik, Anda harus pergi ke 3 lokasi:

1. Rumah Sakit,
2. Penjara &
3. Kuburan

# *DI RUMAH SAKIT,* Anda akan memahami bahwa tidak ada yang lebih indah daripada  *KESEHATAN. ​​*

## *DI DALAM PENJARA*, Anda akan melihat bahwa *FREEDOM /KEBEBASAN* adalah hal yang paling berharga.

Di KUBURAN*  Anda akan menyadari bahwa hidup ini *TIDAK BEARTI APA-APA*.. Karena Tanah yang kita pijak hari ini akan menjadi  *ATAP KITA KEESOKAN HARI.*

Karena itu, *Marilah kita tetap rendah hati dan bersyukur untuk semua Berkat Dan Karunia dalam Hidup Kita..*
Slamat pagi
.🌷. God bless  you All


Sent from Samsung Mobile.

Pelajaran dari "MEMBERI"

Seorang guru yang bijak tengah berjalan2  santai bersama salah seorang di antara murid2nya di sebuah taman.
Sedang asyik berjalan sambil bercerita, keduanya melihat sepasang sepatu yang sudah usang lagi lusuh. Mereka berdua yakin kalau itu adalah sepatu milik pekerja kebun yang bekerja di sana, yang sebentar lagi akan menyelesaikan pekerjaannya.

Sang murid melihat kepada gurunya sambil berujar:
"Bagaimana kalau kita candai tukang kebun ini dengan menyembunyikan sepatunya, kemudian kita bersembunyi di belakang pepohonan? Nanti ketika dia datang untuk memakai sepatunya kembali, ia akan kehilangan. Kita lihat bagaimana dia kaget dan cemas!"

Guru yang alim dan bijak itu menjawab:

"Muridku, tidak pantas kita menghibur diri dengan mengorbankan orang miskin. Kamu kan seorang yang kaya, dan kamu bisa saja menambah kebahagiaan untuk dirinya. Sekarang  coba kamu memasukkan beberapa  lembar uang kertas ke dalam sepatunya, kemudian saksikan bagaimana respon dari tukang kebun miskin itu".

Sang murid sangat takjub dengan usulan gurunya. Dia langsung berjalan dan memasukkan beberapa lembar uang ke dalam  sepatu tukang kebun itu. Setelah itu ia bersembunyi di balik semak2 bersama gurunya sambil mengintip apa yang akan terjadi dengan tukang kebun.
Tak berapa lama datanglah pekerja miskin itu sambil mengibas2 kan kotoran dari pakaiannya. Dia menuju tempat sepatunya yang ia tinggalkan sebelum bekerja.

Ketika ia memasukkan kakinya ke dalam sepatu, ia menjadi terperanjat, karena ada sesuatu yang mengganjal di dalamnya.
Saat ia keluarkan ternyata…....uang..!
Dia memeriksa sepatu yang satunya lagi, ternyata juga berisi uang..!

Dia memandangi uang itu berulang2, seolah ia tidak percaya dengan penglihatannya. Setelah ia memutar pandangannya ke segala penjuru ia tidak melihat seorangpun.

Selanjutnya ia memasukkan uang itu ke dalam sakunya, lalu ia berlutut sambil menengadah ke ke langit dan menangis. Dia berbicara dengan suara tinggi. Ia bicara kepada Allah :

"Aku bersyukur kepada-Mu, ya Allah, Tuhanku yang maha pengasih dan penyayang. Wahai Yang Maha Tahu bahwa istriku lagi sakit dan anak2 ku lagi kelaparan. Mereka belum mendapatkan makanan hari ini. Engkau telah menyelamatkanku, anak2 ku dan istriku dari penderitaan ..."

Dia terus menangis dalam waktu cukup lama sambil memandangi langit sebagai ungkapan rasa syukurnya atas karunia dari Allah Yang Maha Pemurah.
Sang murid sangat terharu dengan pemandangan yang ia lihat di balik persembunyiannya. Air matanya meleleh tanpa dapat ia bendung.
Ketika guru bijak itu memasukkan pelajaran kepada muridnya :

"Bukankah sekarang kamu merasakan kebahagiaan yang lebih dari pada kamu melakukan usulan pertama dengan menyembunyikan sepatu tukang kebun miskin itu?"

Sang murid menjawab:
"Aku telah mendapatkan pelajaran yang tidak  mungkin akan aku lupakan seumur hidupku. Sekarang aku baru paham makna kalimat yang dulu belum aku pahami sepanjang hidupku:

"Ketika kamu memberi, kamu akan memperoleh kebahagiaan yang lebih banyak daripada ketika kamu diberi".

Sang guru melanjutkan pelajarannya.
Dan ketahuilah bahwa pemberian itu bermacam2 :

• Memaafkan kesalahan orang di saat mampu melakukan balas dendam, adalah suatu pemberian.

• Mendo'akan temanmu di belakangnya (tanpa sepengatahuannya) itu adalah suatu pemberian.

• Berusaha berbaik sangka dan menghilangkan prasangka buruk darinya, juga suatu pemberian.

• Menahan diri dari membicarakan aib sesama kita di belakangnya adalah pemberian juga.

Ini semua adalah pemberian. Supaya kesempatan memberi tidak hanya dimonopoli oleh orang2 kaya saja.

***
Saudaraku tercinta...
Marilah kita saling memberi, niscaya hidup ini menjadi indah...


Sent from Samsung Mobile.

Kamis, 06 Oktober 2016

Waktu....



Hanya soal waktu...
Saat rumahmu akan sebersih dan serapih rumah2 dalam majalah2 yang sering kau irikan itu..

Maka... nikmatilah setiap detik letihmu yang harus berpuluh kali membereskan kekacauan yang mereka buat

Hanya soal waktu...
Saat mereka tak mau lagi kau gandeng, peluk atau sekedar kau cium rambutnya

Maka... berbahagialah ketika mereka selalu membuntutimu kemanapun kakimu melangkah, meski kadang hal itu mengesalkanmu,
bagi mereka tak ada selainmu

Hanya soal waktu...
Saat kau tak lagi jadi si serba tahu dan tempat mengadu

Maka... bersabarlah dengan rentetan pertanyaan juga celoteh riang dari mulut mungil mereka yang kadang membuat dahimu mengernyit atau keasyikanmu terhenti

Hanya soal waktu...
Saat mereka mulai _meminta kamarnya masing2_ dan melarangmu mengutak atik segala rupa apa yang di dalamnya

Maka... tahan emosimu dari rengekan manja mereka saat minta kelon atau dongeng sebelum tidur ketika mata 5 wattmu juga meminta haknya

Hanya soal waktu...
Saat mereka menemukan separoh hatinya untuk selanjutnya membangun sarangnya sendiri. Mungkin saat itu posisimu tak lagi sepenting hari ini

Maka... resapilah setiap mili kebersamaanmu dengan mereka selagi bisa

Karena tak butuh waktu lama menunggu kaki kecil mereka tumbuh menjadi sayap yang kan membawanya pergi menggapai asa dan cita

Kelak kau hanya bisa menengok kamar kosong yang hanya sekali dua akan ditempati penghuninya saat pulang...

Termangu menghirup aroma kenangan di dalamnya dan lalu tercenung *"Dulu kamar ini pernah begitu riuh dan ceria"* Dan kau akan begitu merindukannya

Kelak kau akan sering menunggu dering telepon mereka untuk sekedar menanyakan *"Apa kabarmu ibu, ayah"?*

Dan kau akan begitu bersemangat menjawabnya dengan cerita-cerita tak penting hari ini

Kelak kau akan merindukan acara memasak makanan kegemaran mereka dan merasa sangat puas saat melihat hasil masakanmu tandas di piring mereka

Janganlah keegoisanmu hari ini akan membawa sesal di kelak kemudian hari

Kau takkan pernah bisa memundurkannya sekalipun sedetik untuk sekedar sedikit memperbaikinya

Karena waktu berjalan...

Ya... ia berlari...
Tidak.... ia bahkan terbang...
Dan dia tak pernah mundur kembali...

MARI KITA SAYANGI ANAK KITA SEPENUH HATI, SELAGI MASIH ADA WAKTU" 😊😊


Sent from Samsung Mobile.

Senin, 03 Oktober 2016

Berumah tangga ibarat ngopi.

Takarannya gak melulu pas. Kadang manisnya lebih terasa, suatu waktu pahitnya pun dominan. Jangan kau hindari. Nikmati saja hingga suatu saat kau terbiasa.
Ketika rumah tanggamu sudah jadi candu bagimu, maka percayalah bahwa gak ada regukan yg lebih nikmat di luar sana.

Berumah tangga itu ibarat ngopi.
Harga kopi di kafe tentu beda dengan harga kopi di warung, meski rasanya sama.
Karena yg dibeli sebenarnya bukan semata-mata kopinya, melainkan suasananya.
Karena itu mahalkanlah suasana rumah tanggamu. Buatlah berkualitas setiap waktu kebersamaanmu.

Berumah tangga itu ibarat ngopi.
Jika kau hanya mau manisnya saja, jangan ngopi, tapi minumlah sirup.
Sirup adalah rasa manis yg dinikmati oleh mereka yg memutuskan pilihan hidup single. Gak ada pilihan lain selain manis. Memang manis, tapi tentu saja gak senikmat kopi.
Demikian pula jika kau hanya menikmati sensasi pahitnya saja. Jangan ngopi, tapi minumlah jamu. Nah itulah jomblo.

Berumah tangga itu ibarat ngopi.
Para pengopi adalah orang-orang yg terlatih dalam menakar hidup. Istri pemasak airnya, suami baristanya. Dibutuhkan kerja sama yg cermat mulai dari proses hingga hasil.
Orang-orang hanya boleh melihat asap yg mengepul dan aroma yg wangi, tanpa perlu tau gimana berantakannya dapurmu.

Berumah tangga itu ibarat ngopi.
Soal rasa yg utama. Nikmatnya ada di permukaan, ampasnya cukup kau sembunyikan, jika perlu endapkan hingga ke dasar terdalam gelasmu. Jangan kau umbar pada siapapun bahkan ke orang-orang terdekatmu.
Jika rumah tanggamu ibarat kafe besar, tentu saja konyol membagi rahasia racikanmu.

Berumah tangga itu ibarat ngopi.
Kadangkala ada pihak ke tiga yg mencampuri, otomatis menambah gurih, tapi bisa pula sebaliknya. Taruhlah seperti krimer atau susu. Jika krimer atau susunya kebanyakan, maka berpotensi mengurangi kenikmatan.
Krimer itu bisa berwujud saudara atau ipar-ipar, sementara susu itu anggap saja mertua.
Campuran lain yg mematikan adalah sianida. Kalo yg ini sudah pasti mantan. Maka buang jauh-jauh. Pastikan gelasnya bersih sebelum menuang kopi yg baru.

Berumah tangga itu ibarat ngopi.
Kau tentu gak sudi jika ada yg mencoba mengaduk kopi di gelas istrimu. Tapi sebaiknya kembalikan juga pada dirimu, apa kau yakin gak pernah menikmati adukan kopi yg lain?
Demikianlah cemburu. Akarnya adalah ketidaknyamanan.
Jangan sepelekan selingkuh-selingkuh kecil, karena ia adalah awal pengkhianatan terhadap kasih sayang.

Berumah tangga itu ibarat ngopi.
Jangan berharap kesempurnaan pada segelas kopi yg murahan.
Jangan menuntut berlebihan, jika kau sendiri main belakang.
Kau tanamkan pada istrimu definisi setia, sementara kau sibuk menjempol foto profil wanita.
Jika bersama, kau bermanja-manja, oh my wife.. Oh my wife..
Tapi jika ia gak ada, kau berasyik masyuk dengan bigo live.
Lalu kesetiaan mana yg kau maksud?

Berumah tangga itu ibarat ngopi.
Kebanyakan ngopi di kafe, niscaya akan membuatmu merasa hambar pada kopi di rumah.
Kebanyakan urusan di luar, biasanya akan membuatmu gak peka pada masalah internal.
Jika istrimu bermuka masam, cari tau jangan hanya diam. Mungkin ia lelah, mungkin pula kau ada salah.
Sekali-sekali, rengkuhlah ia dari belakang, belai rambutnya, dan bisikkan lembut di telinganya:
"Sayang.. Postingan tas yg waktu itu kau jempol di olshop, sekarang sudah pre order loh. Mau aku transferin?"

Happy international coffee day.
Happy family every day.
Kopi boleh pahit, rumah tanggamu jangan..

Rabu, 21 September 2016

Apa yang paling penting dalam didupmu?



Suatu hari, seorang Profesor dari UNS,melakukan perjalanan dari Jogya ke Jakarta dg naik pesawat.

Karena keberangkatan pesawat ditunda 1 jam beliau menunggu di salah satu lounge bandara Adisucipto dgn sekedar minum kopi.

Di depannya duduk seorang ibu sudah agak tua, memakai pakaian Jawa tradisional kain batik dan kebaya, wajahnya tampak tenang dan keibuan.

Sekedar mengisi waktu, diajaknya ibu itu ber-cakap².

"mau pergi ke Jkt, bu ?"

Iya nak, hanya transit di cengkareng terus ke Singapura

"Kalau boleh bertanya, ada keperluan apa ibu pergi ke Singapura ?"

Menengok anak saya yang nomor dua nak, istrinya melahirkan di sana terus saya diberi tiket dan diuruskan paspor melalui biro perjalanan. Jadi saya tinggal berangkat tanpa susah mengurus apa².

"Puteranya kerja dimana, bu ?"

Anak saya ini insinyur perminyakan, kerja di perusahaan minyak asing, sekarang jadi kepala kantor cabang Singapura

"Berapa anak ibu semuanya?"

Anak saya ada 4 nak, 3 laki², 1 perempuan. Yang ini tadi anak nomer 2. Yang nomer 3 juga laki², dosen fakultas ekonomi UGM, sekarang lagi ambil program doktor di Amerika. Yang bungsu perempuan jadi dokter spesialis anak. Suaminya juga dokter, ahli bedah dan dosen di universitas Airlangga Surabaya

"Kalau anak sulung ?"

Dia petani, Nak, Tinggal di Godean, menggarap sawah warisan almarhum bapaknya.

Sang Profesor tertegun sejenak lalu dengan hati² bertanya:

"Tentunya ibu kecewa kepada anak sulung ya bu, Kok tidak sarjana spt adik²nya"

Sama sekali tidak, nak. Malahan kami sekeluarga semuanya hormat kepada dia, karena dari hasil sawahnya dia membiayai hidup kami dan menyekolahkan semua adik²nya sampai selesai jadi sarjana.

Kembali sang Profesor merenung : "Ternyata yang penting bukan Apa atau Siapa kita, tetapi apa yang telah kita perbuat".

Allah tidak akan menilai apa dan siapa kita tetapi apa "amal dalam ibadah" kita.

Sebuah pelajaran hidup yg mengajarkan, agar kita melakukan yg terbaik tanpa berharap pujian......
Tanpa terasa air mata profesor mengalir di pipinya...


Apa yang ayah ajarkan pada anaknya?



Seorang anak, menelpon ayahnya yang tinggal pisah-rumah dgnnya dan ibunya (cerai).

Pagi itu, ibunya sakit dan tidak bisa mengantar Anaknya ke sekolah seperti biasanya.
Jarak sekolahnya 1 km dari rumahnya, dan si anak bertubuh lemah.
Pagi itu jam 6:00 si anak menelpon ayahnya.

Anak: ayah, tolong antarkan aku ke sekolah.

Ayah: ibumu ke mana?

Anak: ibu sakit ayah, tidak bisa mengantarkan aku ke sekolah, kali ini ayahlah yg antarkan aku ke sekolah.

Ayah: ayah tidak bisa, ayah nanti terlambat ke kantor. Kamu naik angkot saja atau ojek

Anak: ayah, uang ibu hanya tinggal 10 rb, ibu sakit, kami pun belum makan pagi, sdh tdk ada apa-apa di rumah, kalau aku pakai untuk ongkos, kasihan ibu sakit belum makan, juga adik2 nanti makan apa ayah?

Ayah: ya sudah, kamu jalan kaki saja ke sekolah, ayah juga dulu ke sekolah jalan kaki.
Kamu anak laki laki harus kuat.

Anak: ya sudah, terima kasih ayah.

Si anak mengakhiri teleponnya dengan ayahnya.
Dihapusnya air mata di sudut matanya, lalu berbalik masuk kamar, ketika ibunya menatap wajahnya, dia tersenyum.

Ibu: apa kata ayahmu nak?

Anak: kata ayah iya ibu, ayah kali ini yang antar aku ke sekolah.

Ibu: baguslah nak, sekolahmu jauh, kamu akan kelelahan kalau harus berjalan kaki.
Doakan ibu lekas sembuh ya, biar besok ibu bisa antar kau ke sekolah.

Anak: iya ibu, ibu tenang saja, ayah yg antar, ayah bilang aku tunggu di depan gang supaya cepat ibu.

Ibu: berangkatlah nak, belajar yg rajin yg semangat.

Anak: iya ibu

Tahun berganti tahun, kenangan itu tertanam dalam di benak ingatan si anak.
Dia sekolah sampai pasca sarjana (S2) dengan biaya beasiswa.
Setelah lulus dia bekerja di perusahaan asing dengan gaji yang besar.
Dengan penghasilannya, dia mampu membiayai hidup ibunya, membantu menyekolahkan adik- adiknya sampai sarjana.

Satu hari, saat di kantor ayahnya menelpon.

Anak: ada apa ayah?

Ayah: nak, ayah sakit, tidak ada yang membantu mengantarkan ayah ke rumah sakit

Anak: memang istri ayah ke mana?

Ayah: sudah pergi nak sejak ayah sakit sakitan.

Anak: ayah, aku sedang kerja, ayah kerumah sakit pakai taxi saja.

Ayah: kenapa kamu begitu? Siapa yg akan urus pendaftran di RS dan lain2?
Apakah supir taxi?
Kamu anak ayah, masakan orangtua sakit kamu tidak mau bantu mengurus?

Anak: ayah, bukankah ayah yang mengajarkan aku, mengurus diri sendiri?
Bukankah ayah yang mengajarkan aku bahwa pekerjaan lebih penting daripada istri sakit dan anak ?

Ayah, aku masih ingat, satu pagi aku menelpon ayah minta antarkan Ke sekolahku,waktu itu ibu sakit, ibu yg selalu antarkan kami anak2nya..yang mengurus kami seorang diri, namun ayah katakan aku pergi jalan kaki, tubuhku lemah, sekolahku jauh, namun ayah katakan anak laki laki harus kuat, dan ayah katakan ayahpun dulu berjalan kaki ke sekolah, maka aku belajar bhw krn ayah lakukan demikian maka akupun harus lakukan hal yg sama..saat aku sakitpun hanya ibu yang ada mengurusku, saat aku membutuhkan ayah, aku ingat kata kata ayah, anak laki laki harus kuat.

Ayah tau? Hari itu untuk pertama kalinya, aku berbohong kepada ibu, aku katakan iya ayah yg akan antarkan aku ke sekolah, dan meminta aku menunggu di depan gang.
Tp ayah tau? Aku jalan kaki seperti yg ayah suruh, di tengah jalan ibu menyusul dgn sepeda, ibu bisa tau aku berbohong, dengan tubuh sakitnya ibu mengayuh sepeda mengantarkan aku ke sekolah.

Ayah mengajarkan aku 'pekerjaan adalah yg utama', ayah mengajarkan aku 'kalau ayah saja bisa maka walau tubuhku lemah aku harus bisa'. Kalau ayah bisa ajarkan itu, maka ayah pun harus bisa.

Si ayah terdiam..sepi di seberang telepon.
Baru disadarinya betapa dalam luka yang ditorehkannya di hati anaknya.

Anak adalah didikan orangtua
Bgmn kita bersikap, memperlakukan mereka kita sama saja  sedang mengajarkan mereka bgmn memperlakukan kita kelak ketika kita tua dan renta.

Si anak berdosa?
Mungkin....
Si anak durhaka?
Barangkali....

Yang jelas ayahnya yg membuat anaknya demikian.
Dan kelak orangtua membuat pertangung-jwbnnya masing2 kepada sang Khalil, Si Empunya Anugerah yg di titipkan kepada masing2 orang.

Menjadi orangtua bukan krn menanamkan benih atau karena melahirkan.

Menjadi orangtua, karena mengasuh, mendidik, menyayangi, memberi waktu, perhatian, mengayomi, mencurahkan perhatian dan kasih sayang.

Menjadi orangtua, tidak ada kata pensiun.
Finishnya hanya di kematian.

Umur



Ketika ada kesempatan, pergilah bersama teman-teman lama, kumpul-kumpul bukan sekedar makan dan ngobrol. Tetapi ingat, waktu hidup kita semakin singkat, mungkin lain waktu kita tidak bisa bertemu lagi. Mungkin lain waktu kita sudah semakin susah untuk berjalan.

Menghabiskan sebagian waktu dengan teman atau sahabat akan membuat hidup lebih "Sehat" secara mental dan fisik.

Umur itu seperti es batu, dipakai atau tidak dipakai akan tetap mencair. Begitu juga dengan umur, digunakan atau tidak digunakan, umur kita akan tetap bertambah.

Hal yang harus dilakukan setiap hari :
Tersenyum dan Tertawalah.

"Air yang mengalir tidak dapat berbalik arah", itulah hidup kita, tidak dapat berbalik menjadi muda lagi.

-Jalani hidup ini dengan santai
-Jangan suka sakiti sesama
-Jangan suka mengeluh
-Jangan mencela

Hiduplah dengan gembira , perbanyak waktu untuk berkumpul dengan teman-teman. Semoga hari-hari kita indah selalu & diberi umur panjang.

Sabtu, 17 September 2016

Michelle Obama: Marriage is like a shoe

"MARRIAGE is like a shoe. When you wear oversize, be ready to drag it along through out life, and when you wear under-size be ready to feel the pains through out life".

One thing about marriage is that you don't drop your shoe or remove it at any point, no matter how painful or how stressful it is. That is why I thought it necessary to write you this letter.

Dear Singles, When you are ready to buy your own shoe please take note of these three things:

PHYSICAL APPEARANCE :
Do not look for the beautiful ones, the nice ones or the cheap ones. Look for the one that is your size. Not every handsome, wealthy or intelligent guy is for you, not every beautiful woman is for you. Look for the one that is meant for you, the one that aligns with your values and belief, the one who you meet at your life's journey. It is important to know where you're going in life before you think of getting a wife.

POSITION :
All sizes of shoes are not placed in the same place. There is a place for court shoes, laced up shoes, sport footwear, snickers etc. We have Children sizes, young people's sizes and the adult sizes. Know where to get your own shoe. Your size cannot be everywhere my brother, your type cannot be everywhere my sister. You cannot be a Christian, and be looking for a wife material at a club. Your wife or husband can't just be everywhere. Stick to your values and therein you shall find someone like you, but when your values are not defined anyone can just match you. Discover yourself and define your values.

PERCEPTION :
In this kind of shoe purchasing enterprise, you are not permitted to try the shoe before you buy. This is why it is important to seek guidance and counseling, from people who have bought shoes before or are into the business of directing people to the right shoes (Pastors and Relationship coaches). And most importantly to avoid much time wasting time, simply consult the SHOE MANUFACTURER to tell you your size (GOD ALMIGHTY ).

"You do not prepare for wedding, you prepare for marriage." Ladies these days get so motivated when they attend wedding and they will quickly want to say yes to that guy.

Wait!!! It is not just the wedding oh. The wedding is just one day. After the wedding WHAT NEXT?

Finally, it is not something you rush to the market and just pick a shoe because you like or can purchase it. Ask questions -Where is this shoe made from? (Background) -What's the size (Values) -How much (His/Her interest) -How long will it last (His/Her Character) -Who made it? (Is she/He of the same faith This is compatibility) -Will it match me? (This is whether he/she love you and will accept you the way you are)

Dear one, remember many are dragging their foot and they would hardly reach their destinies, many are feeling endless pains and wish they could pull off the shoes but no way!!! I have seen people with beautiful shoes and when they show you their foot, you will see scars.

Beloved, it is not about the physical, it is the size, you can't know the sizel from afar so come close, build a relationship first but remember 'you are not permitted to try it before you buy it'.

And for those who have purchased the wrong shoes, you can still make it your size again if you'd consult the manufacturer and let Him have His way in your marriage. God bless us all.

Rabu, 14 September 2016

HOW TO AVOID THE COMFORT ZONE

Yamaha berencana untuk meluncurkan mobil yang akan dijual mulai tahun 2019.
Orang-orang mulai bertanya, mengapa Yamaha harus membuat mobil?
Bukankah mereka sudah "enak" jualan sepeda motor, sudah menjadi salah satu market leader. Bukankah sepeda motor adalah strength Yamaha?

Mengapa harus memasuki area baru ("mobil") di mana mereka belum berpengalaman?
Apakah Yamaha tidak takut berkompetisi melawan pemain-pemain yang sudah lebih lama bermain di "mobil"?

Teman saya , sebut saja namanya David, tadinya adalah Direktur di sebuah bank ternama dari Amerika. Setelah 3 tahun berada di posisi itu, dia memutuskan untuk mengundurkan diri dan pindah ke perusahaan lain di Indonesia yang bergerak di industry lain.
Teman-temannya pun bertanya," What were you thinking? Why are you doing this?"
Bukankah David sudah terbiasa dengan banking industry? Bukankah hubungannya dengan boss nya sangat baik? Bukankah David juga sudah membangun tim yang kompak dan sayang sama dia?
Mengapa David harus melakukan itu?
Mengapa David harus memasuki industry baru yang dia belum berpengalaman?
Bukankah David harus belajar lagi dari awal tentang consumer good industry? Mengapa?

Yang dilakukan oleh Yamaha dan David sama. Mereka menolak memasuki zona nyaman (comfort zone)?

Kenapa?
Karena Yamaha ingin maju terus (semboyan Yamaha adalah "moving forward").
Semboyan David adalah "A Promotion every 3 years, inside or outside".
David selalu mendapat promosi setiap 3 tahun. Kalau dia tidak mendapat promosi di dalam perusahaannya, David akan mencari promosi di perusahaan lain (dengan responsibility yang lebih besar dan salary yang lebih tinggi).

Ada kesamaan di antara Yamaha dan David. Mereka ingin maju (progress).
Padahal seringkali progress tidak bisa berjalan bersama dengan nyaman (comfort).
Jadi Yamaha tahu bahwa memasuki arena "mobil" pasti tidak akan comfortable.
David tahu memasuki industry baru  pasti tidak akan comfortable.
Harus bekerja keras untuk mempelajari hal hal yang baru dan menyesuaikan diri (berubah) lagi.
But if you want to progress, there is  no other choice.
Itulah kenapa Yamaha selalu berhasil "moving forward" dan David selalu berhasil mendapatkan promosinya setiap tiga tahun (inside or outside).

Dunia berubah begitu cepat. Kita harus berubah dan menyesuaikan diri dengan apa yang terjadi.
Learning agility menjadi skills yang paling penting saat ini.

Sebaiknya anda Melengkapi competence anda dengan competence lain atau melengkapi pengalaman anda di industry yang berbeda.
Yamaha tidak ingin mengulang nasib Kodak (yang dulunya jagoan photography), Nokia (jagoan handphone) atau Xerox (jagoan photocopy).
Mereka semua dulunya sangat jagoan, kemudian mereka memasuki dunia nyaman, dan kemudian sangat lamban, untuk melakukan perubahan, akhirnya yang mereka hadapi adalah kebangkrutan dan kehancuran.

Dalam karier anda, jangan sampai Anda menjadi seperti insinyur sipil yang dulunya kehujanan proyek, tetapi saat krisis moneter menganggur semua.
Anda tidak ingin menjadi insinyur perminyakan, yang dulunya digaji puluhan (atau ratusan juta) rupiah per bulan, tetapi kemudian menangis kebingungan pada saat harga minyak jatuh.

Have a Plan B!
Take charge of your life.Take charge of your carier.
Kontrol hidup anda dan karier anda sendiri.
Jangan membiarkan orang lain, boss anda, perusahaan anda, krisis moneter, harga minyak atau apapun mengontrol hidup anda.
Take charge of your life.
Be professional. Berkontribusilah secara maximum pada perusahaan anda.
Tetapi anda harus mempunyai rencana cadangan, plan B, contingency plan.
Supaya apapun yang terjadi dengan lingkungan anda, perusahaan anda, macro economy, globalization atau apapun yang terjadi anda harus survive.

Semoga anda tidak menangis pada saat krisis moneter terjadi (lagi). Semoga anda tidak hanya meratap dan mengharap agar harga minyak naik lagi.
Semoga anda selalu bersiap-siap, dan apapun yang terjadi, anda mampu mengantisipasinya.
Dan untuk itu anda harus melengkapi portfolio anda, mempunyai learning agility dan mampu menyesuaikan diri dengan perubahan and continue to survive in any condition.

Coba gambar satu lingkaran kecil, namanya discomfort zone. Di luarnya gambar lingkaran yang sedikit lebih besar, namanya comfort zone (zona nyaman). Kemudian di luarnya lagi, lebih besar lagi, gambar lingkaran yang paling besar namanya panic zone.

Intinya pada saat kita memulai sebuah karier (atau pekerjaan baru di tempat yang baru), kita selalu berada di lingkaran terkecil di dalam, discomfort zone. Kita belum comfortable. Mari kita namakan zona ini learning zone. Karena kita memang belum menguasai semua pengetahuan, skills, process, policy, culture, way of working di tempat yang baru.
Akan perlu beberapa lama untuk kemudian anda akan belajar dan menguasai semua itu.
Setelah itu anda mulai merasa comfortable (nyaman) menjalankan pekerjaan anda dan mencapai objective anda.

Anda akan berada di sana untuk beberapa waktu. Tapi jangan terlalu lama. Karena memang anda mau tidak mau harus keluar dari zona itu.

Kalau anda terlalu lama di situ, anda akan complacent (lengah) dan akibatnya sebelum anda menyadarai tiba-tiba performance anda menurun, performance perusahaan anjlok, harga minyak jatuh, macro economy sulit atau apapun yang membuat anda terlempar dari zona nyaman dan kemudian tanpa anda sadari anda sudah berada di panic zone. Marilah kita namakan zona ini disaster zone (zona celaka, zona bencana).

(Catatan , ada yang menggambar zona-zona itu dengan urutan yang berbeda, tapi menurut saya 3 lingkaran di atas tadi mudah dimengerti).

Dan by the way, teori 3 zona itu berlaku bagi individu (karier anda) maupun perusahaan (bisnis). zona.Comfort zone, discomfort zone, dan panic zone.
Intinya kalau anda sudah memasuki comfort zone, anda harus segera menolak terlalu lama di comfort zone itu dan segera pergi ke discomfort zone.

Kalau anda tidak segera keluar dari comfort zone (berarti tidak segera memasuki discomfort zone),  lama lama anda akan memasuki panic zone (disaster zone) karena sudah terlambat.
Dan pada saat anda di panic zone, tidak lama anda akan terdepak keluar dari lingkaran-lingkaran itu (dari perusahaan anda, dari bisnis anda, dari industry anda).

This is about survival. Your survival for your career, your life and your family.
Don't jinx it!

Apa yang seharusnya anda lakukan.
Dari lingkaran kecil (learning zone) pelan pelan anda akan bergerak ke comfort zone. Then perform and contribute your best for the company!
Pada saat anda sudah agak lama di zona comfort (dan waktunya berapa tahun itu sangat tergantung kepada jenis pekerjaan, tingginya posisi dan level of complexity), jangan terlalu lama stay di situ, mulailah kembali ke learning zone (discomfort zone) dengan mempelajari bidang yang baru. Never stop learning!
Itu satu-satunya cara agar anda tidak terdepak ke zona disaster (zona celaka).
Ingat itu!

Jadi bagaimana pada prakteknya cara-cara menghindari comfort zone?

1. IDENTIFY THE BEST, LEARN FROM THE BEST

Pada saat anda masih di learning zone, identify the best talents in the organization. You can accelerate your learning from them. Mereka sudah terbukti perform di organisasi itu . Learn from them. Sambil menawarkan apabila ada yang anda bisa bantu ke mereka. Be Humble. You are the new kid in the block. Jangan sombong. Anda yang harus belajar.

2. DO YOUR BEST. GIVE YOUR BEST. PERFORM AT YOUR BEST. CONTRIBUTE AT THE MAXIMUM LEVEL.

Be professional. Bekerjalah sekeras mungkin. Perform and excel in your job.
Remember ERI (Effort, Result, Impact).
Pada akhirnya anda harus menghasilkan Impact (business impact dari pekerjaan anda).
Tapi kalau ternyata memerlukan waktu, ya at least tunjukkan Result.
Kalau belum bisa menunjukkan Result ya Effort (anda harus menunjukkan usaha anda).
Pada akhirnya hanya Impact yang akan dilihat. But it may take time. Jadi tunjukkan dulu Effort, setelah itu Result, setelah itu Impact.

3. KEEP WATCHING. KEEP OBSERVING.

Sambil perform at your best, tetaplah melihat, mengamati dan menganalisa.
Apa yang terjadi di perusahaan anda (financial report). Apa yang terjadi di industry anda. Apa yang terjadi secara macro economy. Apa yang terjadi dalam dunia global.
Be prepared to adjust , be prepared to change, be prepared to adapt.

4. KEEP LEARNING. KEEP STUDYING
Terus meneruslah belajar. Setiap hari adalah learning journey.
Belajar untuk:
- membuat anda semakin pintar dalam bidang anda
- membuat anda mengerti konteks business yang lebih luas
- membuat anda menguasai bidang baru yang sebelumnya tidak anda mengerti
(Yamaha harus belajar tentang mobil karena sebelumnya bermain di segment sepeda motor.
David harus belajar tentang consumer goods, padahal sebelumnya di banking).

5. BUILD YOUR NETWORK. MAINTAIN YOUR NETWORK. EXPAND YOUR NETWORK.

Dari Network anda, anda bisa belajar lebih banyak dan mendapatkan informasi yang anda butuhkan sehingga analisa anda lebih akurat. Network juga bisa menjadi jalur yang akan menyelamatkan hidup anda seandainya anda di ujung jurang (sebelum terdepak keluar dari disaster zone).
Build your network. Maintain your network. Expand your network.
But remember, the key of networking is not only whay you can get or receive from others, tetapi bagaimana anda memberi dan membantu orang lain.

Jadi ingat 5 hal yang mungkin akan menyelamatkan anda di masa depan:

1. Learn from the Best

2. Perform at your maximum level

3. Keep Observing

4. Keep Learning

5. Expand your network

Minggu, 04 September 2016

Waktu adalah UANG? atau Waktu adalah IBADAH?



Kalau di masa lalu kita belajar:
🕒WAKTU adlh UANG, Mulai saat ini kita  belajar "WAKTU  adlh  NAFAS ".
"WAKTU  adlh IBADAH".

🕑Waktu :
adlh nafas yg setelah terlewat tak akan bisa kembali…

adlh ibadah karena  setiap detik harus bernilai ibadah. Apa pun aktivitasnya.

Manusia sesungguhnya hanya pengendara di atas punggung usianya.

Digulung hari demi hari, bulan & tahun tanpa terasa.

👉1 hari berlalu, berarti 1 hari pula berkurang usia kita.
Umur kita yg tersisa di hari ini sungguh tak ternilai harganya,

👉Sebab esok hari belum tentu jadi bagian dari diri kita.

Karena itu, "Jgn biarkan HARI INI  berlalu tanpa KEBAIKAN yg bisa kita LAKUKAN,"

TERUSLAH 
Berbuat baik…
Berkata baik…
Menjadi pribadi indah..
Menjadi yg Terbaik...

WALAU tak banyak orang yg mengenali kebaikan kita, tp KEBAIKAN yg kita lakukan adlh KEBAHAGIAAN dimana perbuatan BAIK kita akan terus dikenang oleh mereka yg kelak kita tinggalkan.

👉Jadilah seperti AKAR yg TAK TERLIHAT, tapi tetap MENYOKONG KEHIDUPAN;

👉Jadilah seperti JANTUNG yg TAK TERLIHAT, tapi terus BERDENYUT setiap saat TANPA HENTI; 
Hingga membuat kita TERUS HIDUP, sampai BATAS WAKTUNYA utk BERHENTI..


Sent from Samsung Mobile.

Pikiran positip



Suatu hari seorang profesor masuk ke dalam kelasnya dan meminta murid-muridnya untuk bersiap-siap karena akan ada tes mendadak. Para murid terlihat cemas karena tes dadakan ini. Profesor lalu membagikan kertas pertanyaan, dengan teks yang menghadap ke bawah  sama seperti biasa.

Setelah ia selesai menyerahkannya, ia meminta murid-muridnya untuk membalik kertas pertanyaan dan mulai mengerjakannya. Namun semua murid terkejut karena tidak ada pertanyaan sama sekali, yang ada hanyalah titik hitam tepat di tengah halaman. Profesor melihat ekspresi di wajah semua muridnya, dan berkata kepada mereka:

"Saya ingin Anda menulis apa yang Anda lihat di sana."


Para siswa bingung, bagaimana caranya untuk menjelaskan tugas itu.

Pada akhir jam kelas, profesor mengambil semua kertas jawaban dan mulai membaca setiap hasil jawaban dengan keras di depan semua siswa. Ternyata semua murid tanpa pengecualian hanya menjelaskan tentang bintik hitam, dan mencoba untuk menjelaskan posisinya di tengah-tengah lembar, dll dll dll. Setelah semua kertas jawaban telah dibaca, seisi kelas menjadi diam, profesor lalu mulai menjelaskan:


"Saya tidak akan mengambil nilai dari tes ini, saya hanya ingin memberikan sesuatu kepada Anda semua untuk direnungkan. Tidak ada satupun yang menulis tentang bagian putih dari kertas. Semua orang hanya terfokus pada titik hitam, dan hal yang sama terjadi dalam hidup kita. Kita memiliki kertas putih untuk dilihat dan dinikmati, tapi kita selalu fokus pada titik-titik hitam. Hidup kita adalah karunia yang diberikan Tuhan kepada kita dengan penuh cinta dan perhatian dan kita memiliki alasan untuk selalu bersyukur.

Namun kita bersikeras berfokus hanya pada bintik-bintik gelap seperti masalah kesehatan yang mengganggu kita, masalah keuangan, hubungan yang rumit dengan anggota keluarga, kekecewaan dengan teman dll

Titik-titik hitam sangatlah kecil bila dibandingkan dengan segala sesuatu yang kita miliki dalam hidup kita, tetapi titik-titik hitam selalu mencemari pikiran kita.

Jauhkan pandangan Anda dari titik hitam dalam hidup Anda. Bersyukurlah untuk setiap berkat yang kita terima, setiap momen yang diberikan kehidupan kepada Anda.

Berbahagialah dan jalani hidup ini dengan pikiran yang positif!


 

Bagaimana mendidik anak?



Pembicaraan teman saya dgn OPA yg menatap kosong

Opa mulai bercerita tntg  hidupnya sambil menghela napas panjang..
Sejak masa muda saya menghabiskan waktu utk terus mencari usaha yg baik utk keluarga saya,  khususnya utk anak2 yg sangat saya cintai.. Sampai akhirnya  mencapai puncaknya, kami bisa tinggal di rumah besar dgn segala fasilitas yg bagus.

Dmkn pula dgn anak2,  mereka semua berhasil sekolah ke luar negeri dgn biaya yg tidak pernah di batasi.

Akhirnya mereka semua berhasil dlm sekolah, dlm usaha dan juga dlm berkeluarga.
Tibalah saatnya kami sbg orangtua merasa sdh saatnya pensiun dan menuai hasil panen kami..

Tiba2 istri tercinta yg sll setia menemani sejak saya memulai kehidupan meninggal dunia krn sakit mendadak..
Sejak kematian istri, saya hanya tinggal dgn para pembantu..
Anak2 semua tdk ada yg mau menemani, mrk sdh mempunyai rumah yg besar2.

Hidup rasanya hilang, tiada lagi yg mau menemani saat saya memerlukannya..
Tdk sebulan sekali anak2 mau menjenguk atau memberi kabar melalui telepon..
Tiba2 si sulung datang mengatakan kalau dia akan menjual rumah saya krn selain tdk efisien juga saya dpt tinggal bersama nya.
Dgn hati berbunga saya menyetujuinya, saya tdk memerlukan rumah besar lagi tanpa adanya orang2 yg saya kasihi.
Stlh itu saya ikut dgn si  sulung..Namun apa yg saya dapatkan?
Setiap hr mereka sibuk sendiri2 dan kalaupun ada di rmh, tak pernah sekalipun menyapa saya.

Semua keperluan saya pembantu yg memberi. Untung semenjak muda sy sll hidup teratur, meskipun sdh tua saya tdk pernah sakit2an.
Lalu saya berpindah ke rumah anak lainnya, 
sambil berharap saya akan mendptkan sukacita di dlmnya, tapi rupanya sia2..
Yg lebih menyakitkan semua alat2 utk saya pakai mereka ganti.
Mereka sediakan peralatan dr kayu dgn alasan keselamatan saya, tp sebetulnya mereka takut kalau2 saya memecahkan alat mereka yg mahal.
Setiap hari saya makan n minum dari alat2 kayu atau plastik yg sama dgn yg mereka sediakan u para pembantu dan anjing mereka

Setiap hari saya makan n minum sambil me-ngucurkan airmata dan bertanya dimanakah hati nurani mereka?
Akhirnya saya tinggal dgn si bungsu, anak yg sangat saya kasihi melebihi yg lainnya.
Karena dahulu dia adalah  anak yg memberikan sukacita pd kami semua.
Tapi apa yg saya dapatkan? Stlh bbrp lama tinggal disana, si bungsu n istrinya mendatangi saya utk mengatakan bhw mrk akan mengirim saya  tinggal di Panti Jompo dgn alasan spy saya punya teman berkumpul.

Mereka jg berjanji akan sll mengunjungi saya.
Sdh 2 thn berlalu tetapi tdk sekalipun mereka datang mengunjungi saya,  apalagi membawa makanan kesukaan saya.
Hilang semua harapan ttg anak2 yg saya besarkan dgn segala kasih sayang dan kucuran keringat.

Saya bertanya2...
Mengapa kehidupan di-hari tua demikian menye-dihkan, padahal saya bukanlah orangtua yg me-nyusahkan anak2 saya.

SEMOGA KISAH NYATA INI MENJADI RENUNGAN BAGI KITA SEMUA : NIAT BAIK caranya harus baik HASIL BAIK.


Sent from Samsung Mobile.

Rabu, 24 Agustus 2016

Arti persahabatan : Give and Give



Jika kita berkumpul dengan serigala, kita akan belajar melolong.

Tapi jika kita bergaul dengan Rajawali, kita akan belajar cara terbang mencapai ketinggian yang luar biasa.

Kenyataan yang sederhana tetapi benar, bahwa kita menjadi seperti orang yang bergaul dekat dengan mereka

Persahabatan tidak ada sangkut pautnya dengan harta, jabatan dan popularitas.

Persahabatan yang di dapat dari uang, pangkat dan ketenaran bukan persahabatan sejati, melainkan hanya pergaulan dangkal yang penuh kepalsuan, yang egois, materialis, munafik dan penuh kebohongan.

*Persahabatan sejati lahir dari kasih, ketulusan, kepercayaan, kejujuran, kesetiaan dan kebersamaan.*

Itu sebabnya persahabatan itu indah, tidak dapat di nilai dengan harta benda, tidak dapat di perjual-belikan.

Sebuah ungkapan :
CARA TERBAIK UNTUK MENGALAHKAN DAN MEMPENGARUHI ORANG ADALAH DENGAN KEBAJIKAN

*"GIVE AND GIVE, NOT TAKE AND GIVE"*
😍😍😍😍😍

Sent from Samsung Mobile.

Selasa, 23 Agustus 2016

Apa arti BAHAGIA menurutmu?



Tony Scott, 68 tahun, sutradara film Top Gun, Beverly Hills Cop II, Enemy of The State, Spy Game, The Taking of Pelham 123, meninggal dunia setelah melompat dari jembatan Vincent Thomas di Los Angeles. Ia meninggalkan sepasang anak kembar dan istri ketiganya.

Orang miskin, orang kaya, orang bodoh, orang pintar, orang gagal, orang sukses, semua punya problem sendiri2 dalam kehidupannya. Kita sering, ter-kagum2 melihat kesuksesan atau kehebatan seseorang, tanpa tahu banyaknya sisi gelap dalam kehidupannya.
Kita mudah sekali tergiur dan iri terhadap seseorang, tapi tidak tahu kesedihan dan kesengsaraan dalam kehidupannya.

Mungkin bila kita tahu semuanya, kita tidak mau lagi jika ditawari bertukar posisi dengan orang lain, dan lebih bahagia menjadi diri kita sendiri.

Teman2, selamat menikmati & bersyukur pada kehidupan kita sendiri. Betapa perlunya kita melatih Pikiran Positif, agar kita punya mental kuat luar biasa dalam menghadapi kehidupan yg penuh dgn ketidakpuasan ini.

Hidup bukan tentang apa yg harus kita punya utk bahagia, tapi bagaimana kita bahagia dgn apa yg kita punya.

HAPPY or NOT IS a CHOICE... CHOOSE WELL ..                   


 

Senin, 22 Agustus 2016

Jangan takut berbuat salah


Suatu hari pak guru menulis ini di whiteboard, dengan angka-angka berikut:

9×1=7
9×2=18
9×3=27
9×4=36
9×5=45
9×6=54
9×7=63
9×8=72
9×9=81
9×10=90

Ketika pak guru telah menyelesaikan tulisannya, ia menatap para muridnya yang kemudian mulai menertawakannya karena perhitungan yang paling atas adalah salah.

Kemudian pak guru  berkata :

"Saya sengaja menulis  salah dengan satu tujuan sebab saya ingin kalian belajar sesuatu dari ini.

Saya ingin kalian tahu bagaimana dunia ini memperlakukan kita. Kalian kan sudah melihat bahwa saya menuliskan hal yang benar sebanyak 9 kali. Tapi tak ada satupun dari kalian yang memberi selamat atau pujian kepada saya. Kalian malah menertawakan saya hanya untuk satu kesalahan saja."

Hidup ini jarang sekali mengapresiasi hal hal baik yang kita lakukan jutaan kali sekalipun.

Hidup ini justru akan mengkritisi satu saja kesalahan kecil yang kita lakukan.

Tapi kita tak perlu berkecil hati.
Teruslah melangkah. 
Jangan takut berbuat salah. Jangan risaukan apa yang akan orang lain katakan tentang kita.
Jadikan kesalahan sbg pembelajaran dan perbaikan kualitas yg lebih baik.

Sent from Samsung Mobile.

Belkacem : kisah menteri hak-hak wanita Perancis

Gadis yg disebelah kiri mengiring domba di maroko, wanita yg disebelah kanan adalah gadis yg sama 20 thn kemudian sbg mentri pendidikan prancis. Jgn pernah berhenti bermimpi dan tdk pernah berhenti bekerja keras utk impian anda....
***
Catatan tentang Sang Menteri Belkacem french female warrior

Enerjik. Itulah gambaran sosok Najat Vallaud-Belkacem.  Dulunya, dia memakai baju seadanya dengan rambut dikucir ekor kuda, membawa tongkat, dan menggembalakan domba.  Sehari-hari dia adalah seorang gadis gembala di sebuah desa kecil di dekat Nador, Maroko.

Saat itu tidak ada yang menduga bahwa kehidupannya ketika dewasa akan berubah jauh lebih baik. Menjadi menteri pendidikan dan penelitian Prancis.

Tentu saja posisi itu tidak begitu saja datang dari langit. Belkacem berusaha ekstrakeras untuk meraihnya. Di kamusnya, tak ada yang tidak bisa diwujudkan. Dulu, ketika dia ingin berkuliah di Paris Institute of Political Studies, guru sekolahnya melarangnya mendaftar. Alasannya, sekolah itu mahal sekaligus susah untuk dimasuki. Namun, langkah anak kedua di antara tujuh bersaudara tersebut tak surut.

Belkacem tetap mendaftar, belajar mati-matian, dan akhirnya diterima. Dia juga harus bekerja paro waktu di dua tempat untuk membayar biaya kuliahnya. Di kampus itu pula, dia bertemu dengan Boris Vallaud yang kini menjadi salah seorang penasihat Presiden Prancis Francois Hollande. Mereka sama-sama aktif di Partai Sosialis. Keduanya menikah pada 27 Agustus 2005.

Jauh sebelum itu, Belkacem juga sudah terbiasa hidup keras. Saat berusia empat tahun, ayahnya memboyong dia, ibu, dan kakak tertuanya, Fatiha, ke Amiens, kawasan pinggiran Prancis. "Ayah saya tak punya masalah. Tapi, kami, saya, ibu, dan kakak, mati-matian beradaptasi dengan kehidupan baru," katanya seperti dikutip Vogue. Dia bahkan sempat terheran-heran saat melihat mobil. Hal langka di negara asalnya.

Belum lagi diskriminasi yang datang dari lingkungan sekitarnya. Bahkan saat dia sudah menjadi anggota parlemen di Rhone-Alpes. Dalam sebuah tulisan, Belkacem bercerita, waktu itu dirinya mengadakan perjamuan makan malam dan mengundang tamu yang belum terlalu mengenalnya. Ketika tamu itu datang, Belkacem menyambut dan membantunya melepaskan mantel. Tamu itu lantas bertanya di mana sang pemilik rumah.

"Hingga saat ini di Prancis, kalau ada perempuan dengan kulit berwarna yang membuka pintu rumah di kawasan mewah, selalu dianggap pembantu," tulis ibu si kembar Louis-Adel Vallaud dan Nour-Chloe Vallaud tersebut. Sejak saat itu, dia semakin mantap mengabdikan hidup untuk menghilangkan diskriminasi.

Sorotan terhadap karir gemilang Belkacem mulai terjadi saat Presiden Francois Hollande menunjuknya sebagai juru bicara pemerintah dan menteri hak-hak perempuan pada 16 Mei 2012. Beberapa bulan setelah itu, Hollande memberinya tanggung jawab untuk memerangi homofobia.

Belkacem menjabat menteri pendidikan dan penelitian pada 25 Agustus 2014, dua hari sebelum ulang tahun kesembilan pernikahannya. Penunjukan itu menjadikan dia sebagai menteri pendidikan termuda yang pernah dipunyai Prancis. Terpilihnya Belkacem seakan menjadi bukti bahwa seorang imigran juga bisa menjadi aset yang berharga bagi negara. Apalagi dia adalah seorang muslim.

Tentang Belkacem

Saat masih kanak-kanak, momen terbaik dalam hidupnya adalah ketika bibliobus (mobil perpustakaan keliling) menyambangi kawasan tempat tinggalnya. Sebab, dia bisa membaca beragam buku.

Memiliki dua kewarganegaraan. Salah satunya Maroko karena dia berasal dari sana. Selain itu, Prancis memberinya status warga negara saat masih kuliah.

Ia adalah Anak kedua dari tujuh bersaudara, Najat Belkacem lahir di negara Maroko padan 1977 di Bni Chiker, sebuah desa dekat Nador di wilayah Rif. Pada 1982 ia bergabung kembali dengan ayahnya, seorang pekerja bangunan, dengan ibunya dan kakaknya Fatiha, dan tumbuh di subperkotaan Amiens.[3] Ia lulus dari Institut d'études politiques de Paris (Institut Studi-Studi Politik Paris) pada 2002. Di Institut ia bertemu Boris Vallaud, yang menikah dengannya pada 27 Agustus 2005.[4]

Ia masuk Partai Sosialis pada 2002 dan bergabung dengan tim Gérard Collomb, Walikota Lyon, pada 2003 untuk menjalankan demokrasi lokal yang kuat, perlawanan melawan diskriminasi, mempromosikan hak-hak warga sipil, dan akses untuk pekerjaan dan perumahan.

Terpilih dalam Dewan Wilayah Rhone-Alpes pada 2004, ia mengetuai Komisi Budaya, mengundurkan diri pada 2008. Pada 2005, ia menjadi penasihat Partai Sosialis. Pada 2005 dan 2006 ia menjadi kolumnis program kebudayaan C'est tout vu di Télé Lyon Municipale bersama dengan Stéphane Cayrol.

Pada Februari 2007 ia bergabung dalam tim kampanye Ségolène Royal sebagai jurubicara, bersama dengan Vincent Peillon dan Arnaud Montebourg.

Pada Maret 2008 ia ter[ilih menjadi conseillère générale departemen Rhône dalam pemilihan kantonal dengan 58.52% suara pada putaran kedua, dibawah spanduk Partai Sosialis di kanton Lyon-XIII.

Pada 16 Mei 2012, ia dilnatik pada kabinet Presiden Perancis François Hollande sebagai Menteri Hak-Hak Wanita dan jurubicara pemerintahan.

Sent from Samsung Mobile.

Mahalnya JAM TERBANG dilapangan

Sebuah mesin kapal mengalami kerusakan sehingga mesin mati,,kapal mogok, tidak ada seorangpun yang bisa memperbaikinya. Kemudian mereka membawa seorang pria yang sudah 80 thn berpengalaman pada pekerjaan mesin kapal seperti ini.

Dia memeriksa mesin dengan sangat hati-hati, dari atas hingga ke bawah. Setelah melihat kondisi mesin, lalu pria ini mengambil tasnya dan mengeluarkan sebuah palu kecil.

Dia mengetuk sesuatu dengan perlahan. Lalu... Seketika, mesin kapal tersebut bisa hidup kembali.

7 hari kemudian pemilik kapal tersebut mendapat tagihan sebesar US$ 10,000 atau sekitar Rp. 130.000.000,-

'Apa?!' teriak histeris sang pemilik kapal.
"Kau tidak melakukan apa-apa. Kirimkan kepada saya tagihan yang lebih terperinci".

Jawabannya adalah :
"Hanya melakukan pukulan dengan palu.
- $ 2 untuk mengetahui dimana posisi untuk melakukan pukulan palu.
- $ 9.998 jangan pernah meremehkan Experience atau pengalaman kerja seseorang dilapangan karena dia menghabiskan usianya disitu".

Pelajaran yang bisa diambil disini adalah jam terbang dalam suatu bidang keahlian setiap orang itu berbeda-beda.seperti halnya dokter,,jaksa..semua punya jam terbang masing2,,mereka menghabiskan usianya dibidang masing2.
bila anda tidak menghargai mereka maka anda juga tidak akan dihargai org lain.

Sent from Samsung Mobile.

Minggu, 21 Agustus 2016

Cinta, kekayaan dan kesuksesan



Pd suatu hari ada seorg Ibu yg baru pulang dari pasar melihat ada *3 pria tua* di halaman rumahnya.

Ketiga pria itu terlihat *letih dan lapar,* ibu itu *mengajak mereka masuk untuk makan,* tapi mereka bertanya, "apakah suamimu sdh pulang ?"
"Belum" jawab Ibu itu....
"Kalau begitu kami tdk bsa masuk."

Ketika suaminya pulang, Ibu itu menceritakan tentang ketiga org tsb, dan suaminya menyuruhnya mengajak ketiga org itu utk masuk ke rmh...

Ketika ibu menyuruh mereka masuk, salah seorang pria tua itu berkata: "Yg itu bernama *Kekayaan*, yg itu *Kesuksesan* dan saya *Cinta...*

Kamu hrs memilih *salah satu* dari kami utk masuk ke dlm rumahmu, *kami tdk bisa masuk bersamaan."*

Ibu itu masuk ke dlm dan menceritakan apa yg dikatakan org itu, suaminya berkata: "suruh Kekayaan masuk, saya ingin rumah ini penuh dgn Kekayaan."

Tapi Ibu itu berkata: "lebih baik Kesuksesan, biar semua pekerjaan kita slalu penuh dgn Kesuksesan."

Anak2 mereka berkata: *"lebih baik Cinta, biar rumah ini selalu penuh dgn Cinta,"*

Akhirnya semua setuju utk mengajak *Cinta masuk...*
Ibu itu kembali ke depan dan berkata, "yang bernama Cinta silahkan masuk."
*Ketika org yg bernama Cinta berjln masuk, kedua org yang lain mengikutinya.*

Si Ibu heran dan berkata, "kami hanya mengundang Cinta, knapa kalian ikut?"

Org itu berkata, *"Kalau Ibu memilih Kekayaan atau Kesuksesan, kami hanya bisa berjln sendiri²...*
Tapi *krn Ibu memilih CINTA, kami berdua akan selalu mengikutinya kemanapun dia berjalan*...

*Sebenarnya KAMI BERDUA ini BUTA, hanya CINTA yg bisa MELIHAT dan menuntun kami kemanapun dan kapanpun juga....*

*"Jalani hidup ini dgn cinta..." Dan bersyukurlah karena kita masih berada diantara orang2 yang mencintai kita.*
*Bukan orang² yang DIBUTAKAN oleh Kekayaan atau Kesuksesan.*

1 Korintus 13:13 (TB)  *Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.*

❤ *GOD LOVES YOU* 👍


Sent from Samsung Mobile.

Sabtu, 20 Agustus 2016

 13 kata “JANGAN MENUNGGU” yg perlu dihindari



👍 *1. Jangan menunggu bahagia baru tersenyum tapi tersenyumlah, maka kamu akan bahagia.*                                       
🌻 *2. Jangan menunggu kaya baru bersedekah tapi bersedekahlah, maka kamu akan  semakin kaya.*                             
🌻 *3. Jangan menunggu termotivasi baru bergerak tapi bergeraklah, maka kamu akan termotivasi.*                                  
🌻 *4. Jangan menunggu dipedulikan orang baru kamu peduli tapi pedulilah dengan orang lain Maka kamu akan dipedulikan...*                               
🌻 *5. Jangan menunggu orang memahami kamu baru kamu memahami dia tâÞi pahamilah orang itu, maka orang itu akan  paham dengan kamu.*                             
🌻 *6. Jangan menunggu terinspirasi baru menulis tapi menulislah, maka inspirasi akan hadir dalam tulisanmu.*             
🌻 *7. Jangan menunggu projek baru bekerja tapi bekerjalah, maka projek akan menunggumu.*

🌻 *8. Jangan menunggu dicintai baru mencintai tapi belajarlah mencintai, maka kamu akan dicintai.*                                       
🌻 *9. Jangan menunggu banyak uang baru hidup tenang tapi hiduplah dengan tenang. Percayalah bukan sekadar uang yang datang tapi juga rezeki yang lainnya.*                                      
🌻 *10. Jangan menunggu contoh baru bergerak mengikuti tapi bergeraklah, maka kamu akan menjadi contoh yang diikuti.*

🌻 *11. Jangan menunggu sukses baru bersyukur tapi bersyukurlah, maka anda akan bertambah Sukses...*

🌻 *12. Jangan menunggu bisa baru melakukan tapi lakukanlah Maka kamu pasti bisa*            

🌻 *13. Jangan menunggu waktu luang untuk ber-Ibadah Tapi luangkan waktu untuk ber-Ibadah.*
🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

Sent from Samsung Mobile.

Motivasi dari JAM

Alkisah, seorang pembuat jam tangan berkata kepada jam yang sedang dibuatnya.
.
"Hai jam, apakah kamu sanggup untuk berdetak paling tidak 31,104,000 kali selama setahun?" "Ha?," kata jam terperanjat, "Mana sanggup saya?"
.
"Bagaimana kalau 86,400 kali dalam sehari?"
.
"Delapan puluh ribu empat ratus kali? Dengan jarum yang ramping-ramping seperti ini?" jawab jam penuh keraguan.
.
"Bagaimana kalau 3,600 kali dalam satu jam?"
.
"Dalam satu jam harus berdetak 3,600 kali? Banyak sekali itu" tetap saja jam ragu-ragu dengan kemampuan dirinya
.
Tukang jam itu dengan penuh kesabaran kemudian bicara kepada si jam,
.
"Kalau begitu, sanggupkah kamu berdetak satu kali setiap detik?"
.
"Naaaa, kalau begitu, aku sanggup!" kata jam dengan penuh antusias.
.
Maka, setelah selesai dibuat, jam itu berdetak satu kali setiap detik.
.
Tanpa terasa, detik demi detik terus berlalu dan jam itu sungguh luar biasa karena ternyata selama satu tahun penuh dia telah berdetak tanpa henti.
Dan itu berarti ia telah berdetak sebanyak 31,104,000 kali
.
Ada kalanya kita ragu-ragu dengan segala tugas pekerjaan yang begitu terasa berat. Namun sebenarnya kalau kita sudah menjalankannya, kita teryata mampu. Bahkan yang semula kita anggap impossible untuk dilakukan sekalipun. Jangan berkata "tidak" sebelum Anda pernah mencobanya.


Sent from Samsung Mobile.

Jumat, 19 Agustus 2016

10 KESALAHPAHAMAN TENTANG SUKSES


Kesalahpahaman 1
"Beberapa orang tidak bisa sukses karena latar belakang, pendidikan, dan lain-lain."
==> Padahal, setiap orang dapat meraih keberhasilan. Ini hanya bagaimana mereka menginginkannya, kemudian melakukan sesuatu untuk mencapainya.

Kesalahpahaman 2
"Orang-orang yang sukses tidak melakukan kesalahan."
==> Padahal, orang-orang sukses itu justru melakukan kesalahan sebagaimana kita semua pernah lakukan Namun, mereka tidak melakukan kesalahan itu untuk kedua kalinya.

Kesalahpahaman 3
"Agar sukses, kita harus bekerja lebih dari 60 jam (70, 80, 90...) seminggu."
==> Padahal, persoalannya bukan terletak pada lamanya anda bekerja. Tetapi bagaimana anda dapat melakukan sesuatu yang benar.

Kesalahpahaman 4
"Anda hanya bisa sukses bila bermain sesuatu dengan aturan."
==> Padahal, siapakah yang membuat aturan itu? Setiap situasi membutuhkan cara yang berbeda. Kadang-kadang kita memang harus mengikuti aturan, tetapi di saat lain andalah yang membuat aturan itu.

Kesalahpahaman 5
"Jika anda selalu meminta bantuan, anda tidak sukses."
==> Padahal, sukses jarang sekali terjadi di saat-saat vakum. Justru, dengan mengakui dan menghargai bantuan orang lain dapat membantu keberhasilan anda. Dan, sesungguhnya ada banyak sekali orang semacam itu.

Kesalahpahaman 6
"Diperlukan banyak keberuntungan untuk sukses."
==> Padahal, hanya dibutuhkan sedikit keberuntungan. Namun, diperlukan banyak kerja keras, kecerdasan, pengetahuan, dan penerapan.

Kesalahpahaman 7
"Sukses adalah bila anda mendapatkan banyak uang."
==> Padahal, uang hanya satu saja dari begitu banyak keuntungan yang diberikan oleh kesuksesan. Uang pun bukan jaminan kesuksesan anda.

Kesalahpahaman 8
"Sukses adalah bila semua orang mengakuinya."
==> Padahal, anda mungkin dapat meraih lebih banyak orang dan pengakuan dari orang lain atas apa yang anda lakukan. Tetapi, meskipun hanya anda sendiri yang mengetahuinya, anda tetaplah sukses.

Kesalahpahaman 9
"Sukses adalah tujuan."
==> Padahal, sukses lebih dari sekedar anda bisa meraih tujuan dan goal anda. Katakan bahwa anda menginginkan keberhasilan, maka ajukan pertanyaan "atas hal apa?"

Kesalahpahaman 10
"Saya sukses bila kesulitan saya berakhir."
==> Padahal, anda mungkin sukses, tapi anda bukan Tuhan. Anda tetap harus melalui jalan yang naik turun sebagaimana anda alami di masa-masa lalu. Nikmati saja apa yang telah anda raih dan hidup setiap hari sebagaimana adanya.

(diadaptasi dari "The Top 10 Misconceptions About Success", Jim M. Allen. CoachJim.com)